Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
BI: Penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan meningkat
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 23:11:57【Sehat】066 orang sudah membaca
PerkenalanArsip Foto - Seorang warga memilih produk beras merah kemasan saat berbelanja di salah satu swalayan

Indeks Penjualan Riil (IPR) September 2025 diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 3,5 persen (yoy).
Jakarta (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) melalui Survei Penjualan Eceran (SPE) memprakirakan kinerja penjualan eceran pada September 2025 meningkat secara tahunan, tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) yang diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen year on year(yoy).
“Indeks Penjualan Riil (IPR) September 2025 diprakirakan tumbuh sebesar 5,8 persen (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pada bulan sebelumnya sebesar 3,5 persen (yoy),” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Peningkatan penjualan eceran tersebut terutama bersumber dari pertumbuhan penjualan kelompok makanan, minuman, dan tembakau (7,3 persen yoy), perlengkapan rumah tangga lainnya (4,0 persen yoy), serta barang budaya dan rekreasi (4,0 persen yoy).
Secara bulanan, penjualan eceran pada September 2025 diprakirakan sedikit terkontraksi sebesar 0,3 persen month to month (mtm) terutama dipengaruhi oleh penurunan pada subkelompok sandang (-5,7 persen mtm).
Adapun pada Agustus 2025, IPR secara tahunan tumbuh sebesar 3,5 persen (yoy). Pertumbuhan tersebut terutama didukung oleh peningkatan penjualan subkelompok sandang (8,3 persen yoy).
Secara bulanan, penjualan eceran pada Agustus 2025 tumbuh sebesar 0,6 persen (mtm), meningkat dari kontraksi sebesar 4,1 persen (mtm) pada Juli 2025 seiring dengan terjaganya permintaan pada periode peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia 2025.
Dari sisi harga, tekanan inflasi pada tiga dan enam bulan yang akan datang, yakni November 2025 dan Februari 2026 diprakirakan stabil.
Hal ini tercermin dari Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) November 2025 dan Februari 2026 masing-masing sebesar 134,6 dan 169,2, relatif stabil dibandingkan dengan periode sebelumnya sebesar 134,8 dan 169,3.
Baca juga: BI: Penjualan eceran diprakirakan meningkat pada Juli 2025
Baca juga: BI: Penjualan eceran diprakirakan tetap tumbuh pada Agustus 2025
Suka(749)
Artikel Terkait
- 82 Dapur MBG ditargetkan beroperasi di Padang akhir 2025
- Radiasi UV semakin tinggi, ini imbauan BMKG beserta pencegahannya
- Menko PM minta Kepala SPPG disiplin untuk cegah penyelewengan
- Badan Gizi Nasional evaluasi program MBG Pamekasan setelah keracunan
- Riset: Kril Antartika enggan konsumsi makanan bermikroplastik
- Kemlu upayakan WNI kabur dari sentra online scam Kamboja dipulangkan
- Badan Gizi Nasional evaluasi program MBG Pamekasan setelah keracunan
- Kudus didukung 21 SPPG untuk program MBG
- TikTok Food Fest 2025 Gaet Ribuan Pengunjung, Dorong UMKM dan Promosi Kuliner Nusantara
- Danone ajak orang tua sadar tanda alergi susu sapi sejak dini
Resep Populer
Rekomendasi

Kadin Jatim tingkatkan profesionalisme tenaga SPPG dengan pelatihan

Aktris Diane Keaton mengidap pneumonia bakterial jelang wafat

BKKBN Babel

Polda Sulteng bekali 26 personel pelatihan DVI dan keamanan pangan

BPKP Kalbar awasi kualitas gizi dan akuntabilitas program MBG

BKSDA Sampit lepas liarkan lutung diduga korban tabrak lari

Tujuh negara yang rayakan Diwali, selain India

BRIN usulkan pelibatan keluarga untuk keberlanjutan intervensi pangan